Kalau pacaran adalah hal wajar mempertanyakan komitmen pacar kita
tentang keseriusan hubungan yang sedang dijalani. Wajar dong dipertanyakan,
kita menghabiskan waktu dengannya, berbagi masalah, saling menguatkan satu sama
lain dan memberi semangat agar masing-masing menajdi pribadi yang lebih baik.
Kalau si pacar ternayata bilang gak terlalu serius dengan hubunga ini kita bisa
saja memutuskan hubungan perpacaran itu. Toh buat apa menghabiskan waktu, emosi
tenaga dan lainnya buat orang yang nyatanya gak nganggap
kita serius. Apalagi disaat kita mulai menggap dia adalah salah satu hal
terserius dalam kehidupan kita. Kita bisa saja mencari orang lain yang serius
dengan kita, menghargai kita sama halnya yang kita lakukan pada dia.
Nah, kalau
pertanyakan komitemen keseriusan berteman? Kok nganu ya rasanya. Kok rasanya
itu…. pertanyaan yang tabu.
Sialnya, gue
pengen banget ngajuin itu pertanyaan ke teman-teman gue yang bagi gue mereka
merupakan orang-orang serius dalam kehidupan gue. Sialnya, gue sadar itu gak ‘wajar’ dipertanyakan.